Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta melibatkan 11 mahasiswa lintas program studi di Desa Korowelanganyar, Kecamatan Cepiring, Kabupaten Kendal. Dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayah tersebut, melalui analisis potensi desa dengan berkoordinasi dengan pihak desa dan survei lapangan yang dilakukan pada tanggal 06-09 Agustus 2024.
Ditemukan potensi yang dimiliki Desa Korowelanganyar, seperti UMKM yang sudah berkembang dan komoditas berbagai jenis ikan sebagai sumber pangan berprotein tinggi. UMKM yang telah disurvei antara lain produksi terasi, ikan asap, teripang kering, ketan bakar, kulit kacang, keripik sukun dan sambal teri.
Mahasiswa yang terdiri dari Alfajari Noviantoro, Afifah Rahmah M., Nur Kholifatun, Ika Ayu Ariyati, Rizki R, Suci Indra F, Tika Muslihah, Urwah Al W, Irdan Salam, Jeni Amelia dengan Dosen Pembimbing Lia Dian Ayuningrum, S.ST., M.Tr.Keb, menggagas Desa Tanggap Stunting melalui pendekatan keluarga dengan melibatkan multidisiplin ilmu yang dimiliki oleh para mahasiswa.
Program yang digagas oleh mahasiswa meliputi:
1. Pelatihan menu sehat dengan memanfaatkan pangan lokal (Ikan Barakuda),
2. Pemanfaatan teknologi hidroponik dalam mengoptimalkan produksi tanaman desa (Bayam Merah). Pemanfaatan teknologi hidroponik merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produksi pertanian di Desa Korowelanganyar, khususnya bayam merah,
3. Branding UMKM sebagai optimalisasi sektor pemasaran offline melalui visualisasi logo dan spanduk identitas produk UMKM, dan
4. Peningkatan produktivitas anggota rumah tangga melalui pola hidup bersih dan sehat.
Dengan adanya program-program tersebut, diharapkan mahasiswa dapat bersinergi dengan masyarakat Desa Korowelanganyar dalam mencegah stunting melalui pemberdayaan masyarakat. Program ini juga menginisiasi penerapan teknologi hidroponik yang tepat dan pelatihan yang komprehensif, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.